Sabtu, 23 November 2013

Pesta sepakbola terbesar di dunia siap dimulai! 

Brasil akan kedatangan 31 negara yang siap berjuang memperebutkan satu trofi paling bergengsi berlabel Piala Dunia, di musim panas tahun depan. 

Kecuali Seleccao yang bertindak sebagai tuan rumah, seluruh kontestan turnamen empat tahunan wajib melewati perjalanan panjang nan berliku bernama kualifikasi dan play-off sampai akhirnya masing-masing menyegel satu tiket ke putaran final. 

Beberapa tim unggulan seperti juara bertahan Spanyol, Belanda, Italia, Argentina dan Jerman berhasil lolos otomatis karena mereka finis sebagai juara grup. Sementara negara lainnya seperti Prancis, Uruguay dan Portugal harus berjibaku di babak tambahan sebelum akhirnya bersorak di partai penutup yang digelar, Rabu (20/11) dini hari WIB. 

Berikut Goal Indonesia merangkum seluruh peserta Piala Dunia edisi ke-20 yang akan diselenggarakan di Negeri Samba mulai 12 Juni sampai 13 Juli 2014: 

Tuan rumah: BRASIL Brasil

Tak perlu repot-repot menjalani babak kualifikasi seperti peserta lainnya, Brasil tidak lantas berleha-leha. Tim yang diarsiteki Luiz Felipe Scolari juga sibuk membangun tim melalui serangkaian partai uji coba. Sepanjang 2013 ini, Selecao melakoni 14 pertandingan persahabatan, termasuk melawan tim-tim papan atas seperti Inggris, Italia, Portugal, dan Prancis. Meski tak mencatat hasil memuaskan di awal tahun, kalah dari Tiga Singa dan diimbangi Gli Azzurri serta Rusia, pelan tapi pasti Tim Samba menunjukkan kekuatannya. Secara total, mereka mengantongi delapan kemenangan dan hanya dua kali kalah yang sisanya berakhir seri. Memiliki skuat mumpuni yang pemainnya menyebar di liga-liga Eropa serta dukungan publik sendiri, Scolari sadar betul timnya memiliki tugas berat untuk menyabet gelar keenam di rumah sendiri. 

"Tidak ada tekanan kepada Brasil untuk menjadi juara dunia. Brasil akan menjadi juara dunia," tegas mantan arsitek Chelsea." 


Zona AFCJepangAustralia
IranRepublic of Korea



PARA WAKIL ASIA
Jepang
Australia
Iran
Korea Selatan
Kualifikasi zona Asia melibatkan 43 tim yang memperebutkan empat atau lima tempat di Brasil yang mulai digelar pada 29 Juni 2011.

Setelah melewati empat putaran di mana tim yang bersaing mengerucut menjadi sepuluh yang dibagi dalam dua grup, Jepang menjadi negara pertama yang memastikan berangkat ke Brasil tahun depan. Tiket diperoleh Samurai Biru dengan memuncaki klasemen Grup B usai bermain imbang 1-1 melawan Australia pada 4 Juni 2013, padahal kualifikasi masih menyisakan satu pertandingan.

Keberhasilan Shinji Kagawa dkk kemudian diikuti tim lainnya di Benua Kuning: Australia (runner-up Grup B), Iran (juara Grup A) dan Korea Selatan (runner-up Grup A). Yordania, yang menang atas Uzbekistan di putaran kelima, berhadapan dengan Uruguay di babak play-off antarbenua, tapi harus tersingkir karena kalah agregat 5-0.

Lihat Hasil & Klasemen Zona Asia


Zona CAFNigeriaKamerunPantai Gading
GhanaAljazair



PARA WAKIL AFRIKA
Nigeria
Kamerun
Pantai Gading
Ghana
Aljazair
Sebanyak 52 dari total 53 negara yang terafiliasi di zona Afrika berjibaku memperebutkan lima tiket terbang ke Brasil. Dimulai sejak 2011, kualifikasi zona Afrika akhirnya memasuki masa penentuan melalui sistem dua leg yang digelar pada 11-15 Oktober dan 15-19 Desember.

Aljazair, Kamerun, Ghana, Pantai Gading, dan Nigeria resmi menjadi lima tim yang mewakili Benua Afrika di Brasil, sama persis seperti Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

Di zona ini, ada Aljazair yang mengamankan tiket secara dramatis. Kalah 3-2 dari Burkina Faso di babak pertama, tim besutan Vahid Halilhodzic menang tipis 1-0 dan berhak melenggang berkat keunggulan agregat gol tandang.

Lihat Hasil & Klasemen Zona Afrika


Zona ConcacafAmerika SerikatKosta Rika
HondurasMeksiko



PARA WAKIL AMERIKA UTARA & TENGAH
Amerika Serikat
Kosta Rika
Honduras
PEMENANG PLAY-OFF ANTARBENUA
Meksiko
Di putaran keempat kualifikasi zona Concacaf, Amerika Serikat, Kosta Rika, dan Honduras berhak lolos ke babak utama tahun depan setelah finis di tiga besar.

Satu tiket tambahan dari Amerika Utara dan Tengah diperoleh Meksiko. Finis di peringkat keempat, Meksiko harus melanjutkan usaha hingga ke play-off antarbenua dan berjumpa Selandia Baru. Menang telak 5-1 pada pertemuan pertama, El Tri melanjutkan dominasi dengan skor 4-2 di rumah Selandia Baru.

Padahal, El Tri yang selalu tampil di lima turnamen terakhir, nyaris gugur di babak kualifikasi menyusul inkonsistensi permainan tim.

Meksiko secara tidak langsung harus 'berterima kasih' kepada Amerika Serikat yang membekuk Panama, tim yang menjadi pesaing mereka dalam perebutan tempat keempat, berkat dua gol di masa injury timesetelah sempat tertinggal 2-1 hingga menit 83.


Lihat Hasil & Klasemen Zona Amerika Utara & Tengah


Zona ConmebolArgentinaKolombiaCili
EkuadorUruguay



PARA WAKIL AMERIKA SELATAN
Argentina
Kolombia
Cili
Ekuador
PEMENANG PLAY-OFF ANTARBENUA
Uruguay
Sama seperti format sebelumnya, seluruh tim yang berada di zona Amerika Selatan harus saling bentrok masing-masing dua kali untuk memperebutkan empat tiket otomatis dan satu melalui play-off antarbenua melawam peringkat kelima zona Asia.

Argentina melaju mulus setelah melahap 16 pertandingan dengan mengantongi sembilan kali menang dan lima imbang. Salah satu laga tersulit yang dilakoni Albicelesteadalah saat bertandang ke Bolivia pada Matchday ke-12. Meski Lionel Messi cs mampu membawa pulang satu angka, beberapa pemain harus menerima oksigen tambahan akibat bermain di dataran tinggi, termasuk sang kapten yang mengalami sesak napas.

Tiga tiket lainnya dikunci Kolombia, Cili, dan Ekuador sementara Uruguay finis di peringkat kelima harus menghadapi Yordania di play-off antarbenua.

Setelah menghajar lima gol tanpa balas sang wakil Asia, Luis Suarez cs akhirnya menyegel tiket ke Brasil meski hanya bermain imbang tanpa gol pada leg kedua, Kamis (21/11) pagi WIB.


Lihat Hasil & Klasemen Zona Amerika Selatan


Zona UEFABelgiaItaliaJermanBelanda
SwissRusiaBosnia
InggrisSpanyolYunani
Kroasia
PortugalPrancis



PEMENANG GRUP
Belgia
Italia
Jerman
Belanda
Swiss
Rusia
Bosnia-Herzegovina
Inggris
Spanyol
PEMENANG PLAY-OFF
Yunani
Kroasia
Portugal
Prancis
Fantastis! Satu kata tersebut tampaknya tidak terlalu berlebihan untuk menggambarkan penampilan Cristiano Ronaldo yang meloloskan Portugal ke putaran final.

Finis di bawah Rusia yang memuncaki klasemen akhir Grup F, Seleccao harus berkutat di babak play-off. Mereka pun dihadapkan pada tim berat, Swedia, yang kemudian diklaim sebagai pertarungan antara Ronaldo dan Zlatan Ibrahimovic. Bintang Real Madrid akhirnya membuktikan kelas dengan membawa Portugal menang agregat 4-2 atas Swedia, yang seluruh gol timnya dibukukan oleh sang kapten!

Laga play-off yang menyedot perhatian juga dialami duel antara Ukraina dan Prancis. Di atas kertas Les Bleusmemang lebih diunggulkan, tapi mereka berada di ujung tanduk saat mereka secara mengejutkan takluk 2-0 pada pertemuan pertama di Kiev.

Mamadou Sakho dan Karim Benzema kemudian membuka asa Tim Ayam Jantang berkat golnya di babak pertama, lalu gol bunuh diri Oleg Gusev disambut suka cita suporter tuan rumah karena Prancis akhirnya membalikkan defisit gol dan berangkat ke Brasil.

Dua tim lain yang melengkapi 13 wakil Eropa adalah Yunani dan Kroasia yang masing-masing mengeliminasi Rumania dan Islandia.

Bagaimana dengan mereka yang lolos otomatis?

Belgia dan Bosnia-Herzegovina termasuk paket kejutan sepanjang kualifikasi. Belgia berhasil memuncaki klasemen Grup A dengan status tak terkalahkan dari sepuluh laga. Sementara, Bosnia-Herzegovina, yang baru dinyatakan merdeka pada 1992, untuk kali pertama akan menjajal panasnya persaingan di Brasil berkat eksploitasi lini depan yang membuat mereka unggul selisih gol cukup jauh dari Yunani, meski kedua tim sama-sama mengantongi poin akhir 25.

Italia, Belanda, Swiss, dan Jerman memastikan tiket otomatis setelah mendominasi grup masing-masing. Lain halnya dengan Inggris dan Rusia yang harus jatuh bangun sebelum akhirnya finis sebagai juara grup.The Three Lions mendapat tekanan besar dari Ukraina dan hanya unggul satu poin di klasemen akhir, demikian pula dengan Rusia yang mengungguli Portugal dengan selisih satu angka.

Juara bertahan Spanyol tak mendapat perlawanan berarti di Grup I dan terbukti mereka tak pernah kalah.La Roja hanya dua kali gagal memetik angka sempurna saat ditahan Finlandia dan Prancis, dengan skor sama kuat 1-1.
222

0 komentar :

Posting Komentar